Pengaruh kualitas produk dan harga dengan promosi sebagai variabel moderasi terhadap keputusan pembelian garnier (studi kasus di kota tomohon utara elmooi store)
DOI:
https://doi.org/10.70524/a81y3e19Kata Kunci:
Kualitas Produk, Harga, Promosi, Keputusan Pembelian, Variabel ModerasiAbstrak
Dalam persaingan industri kosmetik yang semakin ketat, perusahaan dituntut untuk terus berinovasi dalam strategi pemasaran. Garnier sebagai salah satu merek skincare yang populer di Indonesia menghadapi persaingan dari merek lain seperti Skintific dan Scarlett. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana kualitas produk dan harga memengaruhi keputusan pembelian, dengan promosi sebagai faktor yang memperkuat hubungan tersebut, pada konsumen Garnier di Elmooi Store, Kota Tomohon. Kualitas produk menggambarkan sejauh mana produk mampu memenuhi harapan pembeli, harga menunjukkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan, sedangkan promosi berfungsi membentuk persepsi positif dan meningkatkan minat konsumen. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan survei kepada responden berusia 17–45 tahun yang pernah menggunakan produk Garnier. Sampel diambil dengan teknik accidental sampling, lalu data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian; (2) harga berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian; (3) promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian; (4) promosi mampu memoderasi pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian; (5) promosi juga memoderasi pengaruh harga terhadap keputusan pembelian. Temuan ini mengindikasikan bahwa kombinasi antara kualitas produk yang baik, harga yang kompetitif, dan strategi promosi yang tepat dapat memperkuat keputusan pembelian konsumen. Promosi tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi pemasaran, tetapi juga sebagai penguat pengaruh dari variabel lainnya. Strategi pemasaran yang terintegrasi dan adaptif menjadi kunci dalam menarik minat dan loyalitas konsumen di tengah persaingan pasar yang semakin dinamis. Temuan dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pelaku usaha dalam merancang strategi pemasaran yang efektif, serta memperkaya literatur akademik mengenai pengaruh variabel pemasaran terhadap perilaku konsumen.





