HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PERAWAT DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN APD DI PUSKESMAS KAKASKASEN TOMOHON

Abstrak

Kepatuhan penggunaan APD adalah salah satu kewajiban seorang perawat bertujuan untuk melindungi perawat atau tenaga medis, dari infeksi atau penularan penyakit yang diderita oleh pasien, sesuai dengan intruksi dari World Health Organization 2020 yang mana setiap petugas medis atau perawat di wajibkan untuk menggunakan APD demi keselamatan perawat saat bekerja. Kepatuhan penggunaan APD juga masih sangat rendah pada kalagan lingkungan kerja (K3), sehingga hal ini juga mengajarkan atau mengingatkan kita untuk selalu membudayakan keselamatan kerja dengan selalu menggunakan alat pelindung diri atau APD. (BPJS Ketenagakerjaan, 2020)Laporan dari hasil Riset Kesehatan daerah Sulawesi Utara pada tahun 2018 secara umum dengan angka kejadian 8,3% yang dengan kejadian kecelakaan kerja sesuai dengan hasil tersebut juga pada tahun 2019 BPJS juga banyak mencatat perkembagan dari kecelakaan kerja hampir 177.161 kasus kecelakaan kerja, 53 diantaranya adalah kasus dari tenaga kesehatan yang terpapar virus akibat kerja pada tahun 2019 sampai 2020. Dari data Kota Tomohon pada tanggal 13 Juni 2019 terdapat beberapa penyakit menular diantaranya penyakit ISPA sebanyak 11.956 Orang dan penyakit Kulit Infeksi (cacar) 2.108 orang, sebagian adalah petugas kesehatan yang mana juga terpapar 5 perawat, 1 petugas radiologi, 2 petugas farmasi, dan 2 petugas IGD. Berdasarkan hasil uji Spearman Rho didapati nilai p = .003< 0.05 sehingga dikatakan dalam judul tersebut terdapat hubungan yang signifikan dengan korelasi nilai p yang sangat kecil dari 0.05. Hasil penelitian tersebut di uji menggunakan SPS dengan menggunakan uji Spearman Rho