HUBUNGAN KEBIASAAN MENGGOSOK GIGI DAN MENGKONSUMSI MAKANAN KARIOGENIK BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI

Penulis

  • imelda tumiwa Universitas Sariputra Indonesia Tomohon Penulis
  • Jolie Febr Ponamon Universitas Sariputra Indonesia Tomohon Penulis
  • Margaretha Bangkut Universitas Sariputra Indonesia Tomohon Penerjemah
  • Jetty Mongdong Universitas Sariputra Indonesia Tomohon Penulis

Kata Kunci:

Kebiasaan, Menggosok Gigi, Makanan Kariogenik, Karies Gigi

Abstrak

Karies gigi adalah penyakit jaringan gigi yang menyebabkan timbulnya kerusakan jaringan. Karies gigi dapat terjadi karna kebiasaan menggosok gigi yang salah dan kebiasaan mengkonsumsi makanan kariogenik yang berlebihan. Tujuan penelitian ini adalah di ketahuinya hubungan kebiasaan menggosok gigi dan mengkonsumsi makanan kariogenik dengan kejadian karies gigi. dilaksanakan di SD Gmim Ratahan, dari bulan Februari sampai Mei 2022. Jenis penelitian Kuantitatif dengan desain penelitian menggunakan pendekatan Cross Sectional. Total sampel 120 responden dari total populasi 171 anak dengan pengambilan sampel menggunakan purpossive sampling. Hasil penelitian didapati 75,8% anak yang memiliki kebiasaan menggosok gigi dengan kategori cukup, 98,3% anak yang kebiasaan mengkonsumsi makanan kariogenik dengan kategori cukup dan 95,8% anak yang memiliki karies gigi dengan kategori ada. Penelitian ini menggunakan Uji Statistic Spearman Rho dengan hasil uji secara signifikan pada variabel kebiasaan menggosok gigi dan karies gigi p-value = 0.001 < α = 0.05 sehingga Ha₁ diterima dan variabel menggkonsumsi makanan kariogenik dan karies gigi p-value = 0.001 < α = 0.05 sehingga Ha₂ diterima. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan kebiasaan menggosok gigi dan mengkonsumsi makanan kariogenik dengan kejadian karies gigi.

Diterbitkan

2024-08-22

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

HUBUNGAN KEBIASAAN MENGGOSOK GIGI DAN MENGKONSUMSI MAKANAN KARIOGENIK BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI. (2024). DHARMA MEDIKA, 4(1), 6-11. https://ejournal.unsrittomohon.ac.id/index.php/dharmamedika/article/view/50

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama