HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DIWILAYAH KERJAPUSKESMAS KAKASKASEN KOTA TOMOHON

Authors

  • Marselina Markumbo Universitas sariputra indonesia tomohon Author
  • Ns.Irwan E.Walanda.S.Kep.,M.Kep Universitas Sariputra Indonesi Tomohon Author
  • Githa Ils Rumambi Universitas Sariputra Indonesi Tomohon Translator

DOI:

https://doi.org/10.70524/5bdc4923

Keywords:

kualitas tidur, kecemasan , Hipertensi, Lansia

Abstract

Kualitas tidur pada lansia dipengaruhi oleh kondisi psikologis. Pada lansia dengan
Hipertensi, kondisi fisik dapat berpengaruh pada kondisi psikologis. Kondisi psikologis ini dapat 
berupa kecemasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional untuk
mengidentifikasi hubungan tingkat kecemasan (variabel independen) dan kualitas tidur lansia 
(variable dependen) pada lansia penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Kakaskasen kota 
tomohon. Penelitian ini menggunakan kuesioner Zung Self-rating Anxiety Scale (ZSAS) dan 
kuesioner Pitsburgh Sleep Quality Index (PSQI). Hasil penelitian menunjukan menunjukan bahwa 
sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan yaitu 46 orang (65,6%) dan bersatus janda 
dan duda (69,8%). Analisis korelasi antara tingkat kecemasan dengan kualitas tidur lansia 
penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Kakaskasen kota tomohon, diperoleh hasil (P-
value = 0,041 < 0,05) yang artinya terdapat hubungan antara tingkat kecemasan dengan kualitas 
tidur lansia penderita. Diharapkan tenaga kesehatan terutama perawat dapat membantu lansia 
untuk meningkatkan kualitas tidur melalui penanganan kecemasan pada lansia penderita 
hipertensi Kata kunci : kualitas tidur, kecemasan, hipertensi, lansia pada tahun 2024.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-12-31

Issue

Section

Articles

How to Cite

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DIWILAYAH KERJAPUSKESMAS KAKASKASEN KOTA TOMOHON. (2025). DHARMA MEDIKA, 5(2), 20-28. https://doi.org/10.70524/5bdc4923